Kita dan Puasa
Ustaz berkata hikmah berpuasa ialah kita nak
didik diri kita marasai kesusahan dan kelaparan orang-orang yang susah dan
miskin. Selama ini mereka berlapar tiada manusia mahu mendengar rintihan perut
mereka. Tiada insan yang mengambil peduli akan mereka.... Mereka berfikir adakah
masih ada peluang bagi perut ini merasai sesuap nasi, merasai manisnya sebiji
kurma, merasai kehilangan kehausan..? Peluang masih ada atau
tidak?
Apabila tibanya Ramadhaan, mereka merasai mungkin bulan ini ada harapan, ada sirna untuk orang lain merasai bagaimana kesusahan mereka, bagaimana mereka berlapar, agar manusia lain mampu memberi untuk mereka meneruskan kehidupan.
Tetapi sudah berlalu beberapa hari dalam Ramadhan, seolah tiada manusia yang mendengar tangisan anak inginkan susu, seolah tiada mata yang melihat kempisnya perut, seolah tiada berita yang mereka dengar akan kesusahan ini, sedangkan hikmah berpuasa sepatutnya terjadi, sepatutnya ukhwah berkembang indah sesama muslim.1
Apakah kita tidak pernah mendengar Ayat Allah berbunyi:
Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara
atau kita lupa? Atau kita buat2 lupa. Sudah kita lupa pesan nabi:
Ibarat sesama muslim laksana sebuah bangunan yang saling menguatkan...
Apabila tibanya Ramadhaan, mereka merasai mungkin bulan ini ada harapan, ada sirna untuk orang lain merasai bagaimana kesusahan mereka, bagaimana mereka berlapar, agar manusia lain mampu memberi untuk mereka meneruskan kehidupan.
Tetapi sudah berlalu beberapa hari dalam Ramadhan, seolah tiada manusia yang mendengar tangisan anak inginkan susu, seolah tiada mata yang melihat kempisnya perut, seolah tiada berita yang mereka dengar akan kesusahan ini, sedangkan hikmah berpuasa sepatutnya terjadi, sepatutnya ukhwah berkembang indah sesama muslim.1
2
3
4
Kemana duit kita di bulan ini, ke mana
harta kita di bulan barakah ini,.....Bazar Ramadhan kita habiskan, Semua shoping
complex kita laburkan, semua pusat saloon kita habiskan,...... semuanya untuk
kepentingan peribadi, kepentingan kroni.... Tanpa kita melihat tangisan yang
lebih memerlukan yang lebih memerlukan wang kita, Saudara Kita seAqidah kita di
Somalia....Apakah kita tidak pernah mendengar Ayat Allah berbunyi:
Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara
atau kita lupa? Atau kita buat2 lupa. Sudah kita lupa pesan nabi:
Ibarat sesama muslim laksana sebuah bangunan yang saling menguatkan...
Saya berpesan pada diri saya dan
diri anda untuk kita lihat kembali sejauh mana Ramadhan ini mendidik diri kita
untuk merasai kesusahan orang lain sehingga membuatkan kita ingin membantu
saudara seaqidah dengan kita... Moga Allah terima Ramadhan kita.
______________________________Sumber: http://mmbnbhs.blogspot.com
Comments
Post a Comment